Siswa SDN 29 Tanjung Melihat Gerhana Matahari Hibrida
Siswa SDN 29 Tanjung Melihat Gerhana Matahari Hibrida
Fenomena gerhana matahari hibrida terlihat jelas di kota Bima, Nusa Tenggara Barat pada Kamis (20/4/2023) sekira pukul 12.00 WITA.
Meski sempat mendung di Kota Bima, namun puncak peralihan matahari tertutup 100 persen hingga terbuka kembali sehingga bisa dilihat jelas.
Siswa SDN 29 Tanjung yang sedang menerima pembinaan persiapan lomba FLS2N di sekolah, sebagian mencoba menengok ke langit.
"Sadar kok mataharinya agak remang, ternyata ada gerhana matahari," ungkap Khalif siswa SDN 29 Tanjung, Khalif dan beberapa siswa yang lain, bahkan meminjam kacamata yang ada di etalase inventaris sekolah agar bisa melihat secara langsung gerhana matahari.
"Kan ga bisa dilihat langsung, makanya kita pinjam saja kacamata yang ada di etalase sekolah, Pernah diajarkan bisa lihat pake kertas hasil foto rontgen, alhamdulillah bisa saksikan fenomena alam yang luar biasa ini," ungkap khalif siswa kls 5 itu.
Sedangkan Azam dan ferdin peserta pembina pantomim, melihat gerhana matahari hibrida melalui media air di baskom.
"Waktu semester lalu kan diajari dan bisa banget, mata kita terlindungi," tandasnya.
Gerhana matahari hibrida adalah gerhana matahari yang dalam jalirnya mengalami 2 fase sekaligus, yakni fase cincin dan fase total.
Ini adalah fenomena langka, yang jarang terjadi di wilayah yang sama. (ksm29)